Anak-anak penderita kanker selalu menyita perhatian semua
pihak. Siapa yang tega melihat anak-anak kecil itu menahan sakit akibat kanker
yang diderita. Biaya pengobatannya pun sangat mahal karena pengobatannya
memakan waktu lama dan berkelanjutan. Karena itu banyak pihak yang tak
henti-hentinya membantu anak-anak ini lewat donas atau seedar dukungan moril.
YKAKI (Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia) sebagai
Yayasan tempat anak-anak yang menderita kanker bernaung juga selalu aktif
menerima uluran tangan berbagai pihak. Banyak program yang dilakukan oleh YKAKI
untung menjaring lebih banyak donasi dan dukungan. Apalagi bertepatan dengan
Hari Kanker Anak International yang jatuh pada 15 Februari 2017.
Saya datang ke acara press conference program YKAKI untuk
anak-anak penderita kanker yaitu #beranigundul serta penyerahan donasi dari
Alfamart. Yang hadir saat itu adalah Ibu Ira dari YKAKI, bapak Nurachman dari
Alfamart dan youtuber Edho Zell dan Rio Ardhillah serta artis ibukota, Budi
Doremi. Hadir juga para wartawan dari beberapa media dan para relawan YKAKI.
Ibu Ira mengatakan, awalnya YKAKI hanya punya satu rumah
singgah, namun saat ini YKAKI punya banyak rumah singgah yang tersebar di
seluruh Indonesia. Rumah singgah ini diperlukan buat anak-anak penderita kanker
yang sedang menjalani pengobatan. Biasanya anak-anak ini datang dari daerah
yang jauh. Pengobatan yang memakan waktu lama membuat mereka butuh tempat untuk
beristirahat karena tidak mungkin bolak-balik ke rumahnya.
Banyak aksi telah dilakukan oleh YKAKI. Misalnya mengunjungi
anak-anak yang sedang di rawat di rumah sakit. Oh iya, YKAKI sebagai sebuah
yayasan resmi telah bekerja sama dengan para rumah sakit yang merawat pasien
anak penderita kanker. Sekaligus dalam merayakan dasawarsa berdirinya YKAKI,
kali ini YKAKI mengadakan aksi #beranigundul.
Aksi #beranigundul adalah bentuk dukungan pada anak-anak penderita
kanker yang karena menjalani kemoterapi, rambutnya rontok dan kepalanya menjadi
gundul. Dalam aksi ini juga dilakukan penggalangan dana dan beberapa acara
seperti talkshow dan lomba melukis. Acara ini juga diisi dengan penampilan
artis-artis ibukota serta meet and greet pemeran film Nekad Traveller.
Dua youtuber yang hadir kemarin mengatakan, mereka sangat
senang bisa ikut serta dalam aksi ini. Mempunyai follower yang banyak membuat
mereka bisa menjaring lebih banyak orang yang ikut mendukung acara ini. Budi
Doremi pun berkata senada. Karena seorang public figure bukan hanya dilihat
bagaimana ia tampil tapi juga dinilai bagaimana kiprahnya dalam membantu
sesama.
Di acara ini Alfamart menyerahkan donasi sebesar Rp.
1.203.047.353 secara simbolis. Donasi ini dikumpulkan dari kembalian konsumen
yang berbelanja di Alfamart pada bulan Januari 2017. Donasi ini nantinya
digunakan untuk biaya operasional di rumah singgah yang ada di beberapa kota di
Indonesia. Pak Nurachman, Corporate Communication Manager yang menyerahkan
donasi secara simbolis ini.
Alfamart telah membangun rumah singgah dari donasi uang
kembalian konsumen ini. Pak Nurachman mengajak konsumen untuk aktif lagi
berdonasi agar nanti bisa dibangun lagi rumah singgah lainnya. Hasil donasi ini
juga digunakan untuk anak-anak penderita kanker yang tidak tidak mempunyai
biaya untuk berobat.
Setelah acara press conference, kami berjalan menuju
jembatan penghubung antara Neo Soho dan Central Park untuk menggantungkan
Wishing ball. Bola-bola berwarna merah ini nanti kita tulis dengan harapan
untuk anak-anak penderita kanker. Dengan menggantungkan 1 wishing ball maka
kita sudah berdonasi sebesar 10 ribu rupiah. Wishing ball adalah program CSR
dari Central Park dan Neo Soho bekerja sama dengan YKAKI.
Tidak ada komentar