Jahe bisa mengatasi masalah pencernaan. Jahe juga bisa mengatasi pusing dan mual. Jika saya bepergian jarak jauh menggunakan mobil, saya selalu sedia permen jahe untuk mengatasi pusing dan mual selama perjalanan. Jahe juga dipercaya mampu mencegah kanker, mengurangi rasa sakit dan anti peradangan.
Banyak sekali manfaat jahe buat kesehatan. Di masa pandemi Covid-19 sekarang ini, jahe termasuk rempah yang banyak dicari orang karena mengonsumsi jahe dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Di pasar dekat rumah saya, jahe segar berukuran besar harganya cukup tinggi. Jahe merah segar malah sudah mencapai 80 ribu rupiah per kilonya.
Selain dijual dalam bentuk jahe segar, jahe juga dijual dalam bentuk bubuk. Jahe bubuk ini lebih praktis ya dan mudah dibawa kemana-mana. Jahe bubuk juga lebih awet ketimbang jahe segar. Namun begitu, saya lebih menyukai mengonsumsi jahe segar.
Saya selalu sedia jahe segar di rumah. Saya gunakan untuk membuat minuman dan campuran memasak. Sebagai penikmat kopi, saya sering memasukkan irisan jahe segar ke seduhan kopi saya. Selain rasa kopi jadi lebih khas, kopi jahe juga bisa meredakan nyeri otot. Selain itu, minum kopi jahe membuat tidur saya di malam hari lebih lelap.
Jahe sering saya gunakan untuk membuat wedang jahe. Wedang jahe membuat badan jadi segar. Minum wedang jahe saat hujan, menghalau dingin dan badan jadi hangat. Wedang jahe disukai oleh anak-anak saya. Makanya membuat wedang jahe jadi salah satu cara saya buat "memaksa" mereka menjaga daya tahan tubuh.
Cara membuat wedang jahe sungguh mudah dan bahan-bahannya pun gampang didapat. Proses pembuatan wedang jahe mulai dari persiapan sampai wedang jahe siap diminum memakan waktu tidak sampai 30 menit. Ini alternatif minuman sehat yang murah dan mudah. Saya bagi resep saya dalam membuat wedang jahe ya, videonya ada di instagram saya.
Bahan-bahan :
750 ml air
3 ruas jahe segar, dikupas dan dibakar sebentar lalu iris
2 batang kayu manis
3 butir kapulaga
2 batang serai, potong-potong
3 lembar daun pandan, bentuk simpul
Gula jawa secukupnya, tergantung mau manis sedang atau manis
Cara membuat :
1. Didihkan air
2. Masukkan jahe, serai, kapulaga, kayumanis dan daun pandan
3. Biarkan mendidih dan air berubah warna
4. Masukkan gula jawa dan aduk
5. Masak lagi selama 15 menit
6. Matikan kompor dan tuang wedang jahe di gelas
7. Minum wedang jahe selagi hangat
Nah ini resep wedang jahe dari saya. Resep di atas bisa buat 2 gelas wedang jahe ya. Yuk bikin minuman sehat di rumah.
Alternatif lain sekarang ada yang menyediakan jahe instan. Tapi kalau jahe dirumah tersedia tinggal bikin sendiri, dan tanpa ribet.
BalasHapusJahe dimusim ini emang lagi naik daun ya, sejak mewabahnya virus covid ini yang gak pernah tau sampai kapan bakalan hilang
wedang jahe jadi minuman favorit setahun belakangan ini apalagi kalau bukan karena pandemi, tapi selama ini belum pernah buat sendiri karena punya langganan yang jual wedang jahe dekat rumah, hihihi. ternyata gak sesulit yang dibayangkan buatnya yah mba dan waktu masaknya juga gak terlalu makan waktu lama.
BalasHapusSaya dulu nggak suka wedang jahe mba..maklum bukan penikmat rasa pedas hehe.. Tapi sejak pandemi dan adik rutin membuat wedang jahe + rempah lainnya akhirnya sekarang bisa menikmati wedang jahe. Hangat dan penuh manfaat ya mba..
BalasHapusBapak saya dulu sering banget minta dibuatin wedang jahe. Pake gelas besar dan jahenya dipotong gede2. Anyway, katanya supaya jahenya lebih nendang, itu sebelum diseduh digeprek dulu ya mbak?
BalasHapusResepnya Mbak Yayat mirip sama yang biasa Saya buat. Cuman Saya ga pakai Kapulaga. Boleh juga nih dicoba, pasti bikin lebih anget ke badan. Kalau ke pasar selalu beli jahe, harus selalu ada di rumah tuh cadangan jahe
BalasHapusTernyata resep wedang jahe praktis juga ya. Auto buru-buru nyontek resep ini dah.
BalasHapusPas buat redain perut kembung dan mbantu ngangetin badan juga.
Benar sekali mbak Yayat, minum wedang jahe itu memang banyak manfaatnya ya mbak
BalasHapusDan sejak pandemi,aku selalu membuat wedang jahe, resepnya hampir sama dengan yang mbak yayat tulis, hanya saja aku nggak pakai kapulaga dan aku tambahin madu di wedangnya
minum wedang jahe saat cuaca dingin membuat badan jadi hangat yaa, Mba. Mau contek resepnya ahh, kebetulan lagi ada stok jahe di dapur
BalasHapusSelama ini aku selalu beli, kak Yayat.
BalasHapusSebenanrnya kalau bikin sendiri begini, malah lebih kental dan hangat yaah...dinikmati saat asap masih mengepul.
Segarnyaaa~
Saya belum pernah masukkan jahe dalam campuran kopi mbak. Ini bisa dicoba ilmu baru. Biasanya jahe suka saya campur dengan teh. Hihi
BalasHapusTapi memang jahe selalu jadi andalan saat tubuh sedang tidak baik2 saja nih