Saya paling suka belanja produk UMKM. Kualitas produk UMKM nggak kalah dengan produk brand terkenal, harganya pun lebih terjangkau. Saya punya banyak pakaian yang saya beli melalui UMKM seperti celana panjang, outer, kaus hingga dress batik. Meski saya beli sejak bertahun lalu, namun hingga kini pakaian tersebut masih awet, warnanya masih cerah, bahannya juga masih bagus. Produk UMKM wajar jadi favorit.
Saya membeli aneka produk UMKM itu melalui online dan berbelanja secara langsung. Ketika saya ke Jogja misalnya, saya mampir ke toko-toko yang menjual produk khasnya. Kemudian saya tanya apakah toko tersebut mempunyai toko online, supaya saya bisa membeli lewat online saat kembali ke Jakarta. Toko-toko UMKM offline rata-rata sudah memiliki toko online, supaya lebih menjangkau pembeli.
Memiliki toko online memang sebuah keharusan buat para UMKM di masa digital seperti sekarang. Selain bisa menjangku lebih banyak pembeli, memiliki toko online membuat produk makin dikenal oleh masyarakat. Keuntungan di pihak pembeli adalah pembeli bisa memiliki produk yang diinginkan hanya dengan menunggu di rumah. Praktis dan hemat waktu serta tenaga.
Kemajuan dunia digital membuat Kementerian Koperasi dan UMKM menargetkan di 2024, 30 juta UMKM di Indonesia mampu digitalisasi. Target ini akan tercapai dengan dukungan dari semua pihak. Perlu adanya kemitraan strategis antar pelaku usaha lintas sektoral. Dalam hal ini perusahaan penyedia jasa logistik berperan besar sebagai penggerak distribusi sekaligus solusi bagi UMKM Indonesia untuk melek digital melalui pelatihan.
Salah satu penyedia jasa logistik yang sangat mendukung UMKM adalah JNE Express. JNE Express mendukung UMKM dengan kolaborasi dalam hal pengiriman barang dan memberi banyak promo yang menguntungkan para UMKM. Juga diadakan webinar yang bisa memberi inspirasi bagi para UMKM menjalankan usahanya.
JNE Sorong Dukung UMKM Sorong agar Lebih Maju
JNE Sorong sebagai mitra UKMM mengadakan gelaran webinar JNE Ngajak Online – Goll...Aborasi Bisnis Online 2022 Kota Sorong yang dihadiri lebih dari 100 UMKM setempat, dengan narasumber Fredi Luhukay selaku Branch Manager JNE Sorong, Ratna Sari selaku Owner Nami Craft, dan Teguh Hidayat Iskandar Alam selaku CMO Mooipapua.
Teguh Hidayat Iskandar selaku CMO Mooipapua membuka diskusi dengan mengatakan bahwa Mooipapua bergerak di bidang skincare, saat pandemi omset justru meningkat karena kebiasaan masyarakat yang menghabiskan waktu di rumah. Peningkatan omzetnya mencapai 280% atau hampir tiga kali lipat.
Berdiri sejak 2018, Mooipapua telah memasarkan produk yang eco-friendly dan social conscious. Dua hal ini menjadi value proposition sekaligus diferensiasi Mooipapua dibandingkan kompetitornya. Mooipapua tidak terlalu banyak iklan tapi terbesar di value proposition. Produk Mooipapua eco-friendly karena bahan bakunya berasal dari alam, mulai dari buah merah, pala fakfak, dan hasil alam lainnya.
Hal ini disambut baik oleh Fredi Luhukay selaku Branch Manager JNE Sorong, yang terus berupaya mendukung UMKM dengan berbagai program dan layanan. JNE Express siap membantu dan memfasilitasi UMKM dari berbagai sisi. Untuk masalah penjualan logistik dalam kota hingga luar negeri, JNE Express siap untuk membantu, demikian ditegaskan bapak Fredi Luhukay.
Ratna Sari selaku Owner Nami Craft yang membangun bisnisnya di sektor kriya menyampaikan pentingnya optimalisasi media sosial untuk memasarkan produk, seperti memaksimalkan produksi konten yang menarik hingga menggunakan hashtag atau tagar pada copywriting yang digunakan. Ratna menambahkan pentingnya diferensiasi dalam memasarkan produknya “Diferensiasi sangat penting ditambah saat ini kompetitor kita tidak sedikit yang awalnya bisa dihitung jari. Kami berfokus pada cara pengemasan yang berbeda dan menyediakan banyak kategori pengemasan seperti Korean Wrapping yang banyak digemari konsumen”, ujarnya.
Fredi menyampaikan JNE Sorong bangga dengan adanya Goll..aborasi JNE yang mampu menyatukan UMKM untuk bertukar pendapat mengenai bisnis online. Fredi juga menyampaikan bahwa saat ini JNE secara rutin melaksanakan berbagai program layanan terkhususnya bagi UMKM, seperti adanya promo cashback, program apresiasi seperti JLC (JNE Loyalty Card), gratis jemput paket tanpa minimal berat, COD, dan e-fulfillment untuk menjadi solusi pengiriman dan kemudahan bertransaksi digital.
Sebagai informasi, Sorong merupakan kota ke-28 dari gelaran webinar JNE Ngajak Online 2022 – Goll...Aborasi Bisnis Online yang pada tahun 2021 telah dilakukan di 60 kota di seluruh Indonesia.Setelah Kota Sorong, gelaran roadshow ini akan kembali hadir di Kota Manado pada 18 Juli 2022.
Tidak ada komentar